Tomoni Timur, — Desa Purwosari, Kecamatan Tomoni Timur, merayakan hari jadinya yang ke-42 dengan pertunjukan seni budaya kuda lumping di Lapangan Mataram Putra, Minggu (24/8/2025) sore. Acara ini menampilkan Paguyuban Seni Budaya Kuda Lumping Noto Suryo Kencono dari Desa Lestari, binaan anggota DPRD Luwu Timur, Hj Suwati, yang juga menjadi sponsor utama kegiatan tersebut.
Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Luwu Timur Hj Suwati, Camat Tomoni Timur Yulius, Kepala Desa Purwosari Lagiyo, Ketua Panitia HUT Roni, serta masyarakat Purwosari dan sekitarnya, bahkan dari luar wilayah Tomoni Timur.
Dalam sambutannya, Hj Suwati menyampaikan bahwa kesenian kuda lumping merupakan salah satu bentuk kearifan lokal yang harus dilestarikan. “Seni budaya seperti ini adalah warisan leluhur yang perlu kita jaga agar tidak punah,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kepala Desa Purwosari Lagiyo mengatakan perayaan HUT ke-42 ini dirangkaikan dengan berbagai lomba dan pertunjukan seni budaya sebagai wujud rasa syukur warga. “Ini untuk menghibur masyarakat sekaligus ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,” kata Lagiyo.
Camat Tomoni Timur Yulius juga mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, yang sekaligus menjadi rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. “Kita berharap semua kegiatan berjalan lancar dan masyarakat dapat menikmati kegembiraan ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, seni budaya yang ada di Purwosari harus terus dilestarikan. Bahkan, ia mengusulkan agar sejarah Desa Purwosari digali dan ditulis dalam bentuk buku.
Pertunjukan kuda lumping sore itu berhasil menarik perhatian warga yang memadati Lapangan Mataram Putra hingga acara berakhir. (#)
